2023


BERITABANJARMASIN.COM - Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI Teguh Setyabudi, sambangi langsung Pelayanan Kada Sing Ampihan "PAKASAM" Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin, Sabtu (23/12/2023). Kunjungan itu dilakukan untuk melihat langsung terkait pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) yang diberikan daerah kepada masyarakat.

“Sebelumnya kita juga memantau pelayanan di Banjarbaru. Lalu kita lanjutkan ke Banjarmasin,” ucap Dirjen Dukcapil Kemendagri RI, Teguh Setyabudi. Ia mengapresiasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) yang membuka layanan di hari libur.

“Selain hari kerja, sabtu-minggu juga memberikan layanan. Kita apresiasi,” imbuhnya. Apalagi pihaknya saat ini tengah gencar mengejar pemilih pemula untuk melakukan perekaman E-KTP guna kepentingan Pemilu 14 Februari 2024. “Untuk itu,” kata beliau, “pihaknya terus upaya jemput bola bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI melakukan perekaman.”

“Banjarmasin ada layanan online menggunakan aplikasi Parak Acil Online yang mempermuda,” katanya, “Sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat khususnya generasi Z di zaman digitalisasi saat ini.”


Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin menerima penghargaan :

  1. Sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dengan Nilai 86,9 dengan Predikat "A" Memuaskan atas Nilai Evaluasi LAKIP Tahun Anggaran 2022 Inspektorat Kota Banjarmasin
  2. Sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Binaan Terbaik Pada Wilayah Binaan Inspektorat Pembantu Wilayah II Inspektorat Kota Banjarmasin

yang diserahkan secara langsung oleh Bapak Wali Kota Banjarmasin, H. Ibnu Sina, S.Pi., M.Si. dalam Acara Gelar Pengawasan Tahun 2023 di Hotel Rattan-Inn Banjarmasin pada Hari Senin (18/12/2023).


hallobanua.com, BOGOR - Setelah 3 tahun  menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Sosial dan Perkotaan pada organisasi Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) nasional, kini Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina terpilih sebagai Ketua Dewan Pengawas organisasi yang beranggotakan wali kota se Indonesia itu. Penunjukan orang nomor satu di kota berjuluk Seribu Sungai itu sebagai Ketua Dewan Pengawas, dilaksanakan di Puri Begawan, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Jumat (15/12/2023) kemarin. 

Hal itu berbarengan dengan pelantikan Ketua Umum Apeksi terpilih, Eri Cahyadi, yang merupakan Wali Kota Surabaya, oleh Sekjen Kemendagri, Suhajar Dewantoro.  "Pertama selamat sukses untuk Wali Kota Surabaya Bapak Eri Cahyadi, yang terpilih sebagai Ketua Umum Apeksi  periode selanjutnya 2023-2025 beserta seluruh perangkat kepengurusannya, dan juga terima kasih banyak juga kami diberi kepercayaan sebagai Ketua Dewan Pengawas untuk periode yang akan datang," ucap Ibnu Sina, usai pelantikan. 

Untuk susunan kepengurusan Apeksi periode 2023 - 2025 antara lain, Ketua  terpilih yakni Wali Kota Surabaya,  Eri Cahyadi. Wakil Ketua (Waket) satu, Wali Kota Bontang, Bahri Rase.  Kemudian Waket dua, Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman. Waket tiga, Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Nasution. Waket empat, Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian. Waket lima, Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin.  

Selanjutnya ada Waket enam, Wali Kota Denpasar, I Gusty Ngurah Jaya Negara dilanjutkan Sekretaris, Alwis Rustam. Bendahara, Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana dan Ketua Dewan Pengawas Apeksi, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina. Lebih lanjut, Ibnu Sina juga menyatakan rasa terima kasihnya kepada Ketua Apeksi Umum yang lama, Wali Kota Bogor, Bima Arya, yang telah mendedikasikan dirinya serta membina dan mengayomi seluruh anggota Apeksi. 


Dengan semangat inovatifnya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin memperkenalkan Inovasi "TUNTUNG PANDANG", sebuah program optimalisasi kerja sama pelayanan terintegrasi yang memberikan kemudahan dalam pengurusan dokumen kependudukan. Program ini dirancang untuk menyederhanakan proses administrasi kependudukan dan memberikan pelayanan yang lengkap kepada masyarakat.

Inovasi "TUNTUNG PANDANG" menawarkan pendekatan baru yang efektif dan efisien dalam pengelolaan dokumen-dokumen pasca-nikah. Tujuh dokumen tersebut mencakup 3 buah Kartu Keluarga (untuk pasangan pengantin, orang tua, dan mertua), 2 buah KTP-el dan 2 buah Buku Nikah yang terintegrasi dengan Barcode Kartu Nikah Digital. Dengan program ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin berusaha memberikan solusi holistik bagi masyarakat, meminimalkan hambatan administratif, dan memastikan bahwa semua kebutuhan administrasi pasca-nikah dapat dipenuhi secara efektif.

Terima kasih kepada Bapak Wali Kota Banjarmasin yang telah mendukung Inovasi TUNTUNG PANDANG ini. Semoga dapat terus diimplementasikan dan dikembangkan, serta semakin memudahkan masyarakat pengantin baru untuk memperoleh dokumen administrasi kependudukan mereka.


Info lengkap:

https://disdukcapil.banjarmasinkota.go.id/p/inovasi-tuntung-pandang.html 


hallobanua.com, BANJARMASIN - Program perekaman identitas penduduk untuk pembuatan e-KTP, yakni Rekayasa Jiwa terus dijalankan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Banjarmasin. Program jemput bola itu dilakukan karena masih adanya warga yang tidak bisa datang langsung ke UPT dan Kantor Dukcapil untuk melakukan perekaman. Entah karena yang bersangkutan sudah berusia lanjut, jatuh sakit, hingga pengidap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Kepala Disdukcapil Kota Banjarmasin, Yusna Irawan mengatakan, pihaknya selalu siap melakukan perekaman door to door ke rumah-rumah warga di kota ini. "Kita akan datang dan kita sudah sebar nomor telepon. Bahkan kita sudah bekerjasama dengan kelurahan," ungkap Yusna, Kamis (16/11/2023).

"Prinsipnya semua warga negara itu wajib memiliki data kependudukan. Dia harus tercatat di Administrasi kependudukan," sambungnya. Sejauh ini kata dia, sudah ada ratusan masyarakat yang terdata di rekayasa jiwa. Ia mengakui jika tidak ada kendala signifikan dilapangan. Adapun untuk ODGJ ujarnya, apabila memang tidak bisa dilakukan perekaman melalui metode iris mata dan sidik jari, maka ada pengecualian. "Yaitu diganti dengan rekam foto yang bersangkutan. Tapi ada pengecualian yang diatur undang-undang. Tapi tetap kita bersurat dan lapor Dirjen Dukcapil," pungkasnya.

Program perekaman identitas penduduk untuk pembuatan e-KTP, yakni Rekayasa Jiwa terus dijalankan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Banjarmasin


Selengkapnya: https://www.hallobanua.com/2023/11/rekayasa-jiwa-telah-data-ratusan-odgj.html?m=1 



Kunjungan Studi Komparasi Pelayanan Administrasi Kependudukan SIAK Terpusat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kotabaru di Aula Lt.2 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin.

Studi komparasi dilaksanakan dalam rangka diskusi pengolahan dan penyajian Data Kependudukan sehubungan dengan telah diterapkannya SIAK Terpusat Versi 9.0.1 dalam Layanan Administrasi Kependudukan pada seluruh Kabupaten/Kota se Indonesia.

Dengan dilaksanakannya Studi Komparasi ini diharapkan dapat dijadikan Referensi dan Implementasi pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kotabaru kedepannya, serta meningkatkan pelayanan yang lebih maksimal lagi. 








Bertempat di Banjarmasin Command Center (BCC), Lantai 3 Balai Kota Banjarmasin Jl. R.E.Martadinata No. 1 Banjarmasin pada hari Senin (23/10/2023), dilaksanakan kegiatan Presentasi Kompetisi Inovasi (KOMVAS) Pemerintah Kota Banjarmasin Tahun 2023.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin ikut berpartisipasi dengan inovasi Pelayanan REKAYASA JIWA (Perekaman KTP-el untuk Warga yang Sakit, Tua dan Gangguan Jiwa) sebagai salah satu inovasi yang lolos seleksi proposal inovasi kategori peserta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Inovasi Pelayanan REKAYASA JIWA merupakan suatu sistem pelayanan "jemput bola" yang mendekatkan pelayanan kepada masyarakat terkait perekaman KTP-el bagi warga yang sakit, tua serta yang masuk kategori orang dengan gangguan Jiwa (ODGJ). Inovasi REKAYASA JIWA memastikan bahwa tidak ada warga yang terpinggirkan dalam mendapatkan layanan pemerintah yang mereka butuhkan.



Dengan inovasi ini, warga yang ingin melakukan perekaman, yang tidak mampu untuk datang langsung ke tempat pelayanan, dapat melakukan perekaman di tempat sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. 



Sehubungan dengan pelaksanaan Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) Tahun 2023 dimana Kota Banjarmasin sebagai Tuan Rumah kegiatan yang diselenggarakan dari tanggal 18 s.d. 21 Oktober 2023, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin, Bapak Yusna Irawan, S.E., M.Eng. bertugas menyambut kedatangan Wali Kota Ternate, Bapak Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si. bersama rombongan di Area Kedatangan Domestik Bandara Internasional Syamsudin Noor (Rabu,18/10/2023) dengan mengalungkan kain khas Kalimantan Selatan, yaitu Kain Sasirangan.

Program tahunan Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2023 mengusung tema “Cangkurah Kayuh Baimbai” yang dapat dimaknai sebagai kekompakan mengayuh upaya demi mencapai tujuan kebersamaan yang positif, seperti juga biasa kita laksanakan bersama dalam mewujudkan ide serta gagasan kreatif bangsa Indonesia. Padamu Negeri, Kami Berkolaborasi!

• https://iccn.or.id/
• facebook.com/iccnmedia
• instagram.com/iccnmedia
• twitter.com/iccnmedia
• youtube.com/iccnmedia 






Dalam rangka mempelajari dan saling tukar informasi terkait Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 102 Tahun 2019 tentang Pemberian Hak Akses dan Pemanfaatan Data Kependudukan, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara melakukan kegiatan kunjungan studi kolaborasi tentang mekanisme, prosedur pembuatan juknis dan pola manajemen Program Pemanfaatan Data Kependudukan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin.


Kegiatan kunjungan studi kolaborasi dihadiri oleh :
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil,
Dinas Komunikasi dan Informatika,
Dinas Kesehatan, dan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Hulu Sungai Utara

Kegiatan menitikberatkan pada alur dan proses permohonan pemanfaatan data kependudukan, juknis, dan proses serta penggunaan aplikasi Data Warehouse (DWH) Terpusat dari Kementerian Dalam Negeri RI.

Turut berhadir juga perwakilan dari Dinas Sosial Kota Banjarmasin yang menjelaskan proses pemanfaatan data kependudukan dalam menyalurkan bantuan sosial melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta memberikan beberapa testimoni dan pengalaman seputar penggunaan DWH. 







Sosialisasi terkait Pencatatan Sipil bersama Forum Anak Kota Banjarmasin dan Duta GenRe (Generasi Berencana) Kota Banjarmasin

Menghadirkan narasumber Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil dan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi terbaru mengenai administrasi kependudukan baik dalam hal regulasi, prosedur pelayanan, dan inovasi pelayanan yang ada pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin.

Diharapakan peserta yaitu perwakilan dari Forum Anak Kota Banjarmasin dan Duta GenRe (Generasi Berencana) Kota Banjarmasin sebagai pelapor dan pelopor dapat menjadi duta Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA) yang mengajak diri sendiri dan orang sekitar agar tertib Administrasi Kependudukan, baik di lingkungan tempat tinggal, lingkungan sekolah, maupun organisasinya. 









Selasa (3/10/2023), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin menerima Kunjungan Kerja Studi Lapangan Peserta Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan XVII Tahun 2023.

Studi lapangan para peserta diklat dimaksudkan untuk mencari inovasi keunggulan instansi lokus studi Pengalaman Belajar untuk memperoleh hasil belajar pada Mata Diklat Studi Lapangan ini.

Bertindak sebagai narasumber, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin menjelaskan tentang profil instansi dan berbagai macam inovasi yang sudah diterapkan sejak tahun 2021 hingga sekarang. Diantaranya yaitu :

  • Inovasi pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil secara daring melalui aplikasi Parak Acil Online,
  • Inovasi pelayanan Sabtu-Minggu atau PAKASAM, dan
  • Pelayanan perekaman KTP-EL dengan sistem "jemput bola" ke tempat warga yang tidak mampu untuk melalukan perekaman di tempat pelayanan (sakit, tua atau gangguan jiwa) yang disebut REKAYASA JIWA.







Bertempat di Gedung UPT TIK Politeknik Negeri Banjarmasin, dilaksanakan Podcast BBB (Bagaimana Banjarmasin Bekerja) yang dilaksanakan oleh Bappedalitbang Kota Banjarmasin.

Dengan tema Publikasi Pelaksanaan Inovasi Lingkup SKPD Kota Banjarmasin, turut berhadir Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin, Bapak Yusna Irawan, S.E., M.Eng. mengusung Inovasi Parak Acil Online sebagai inovasi yang ikut diperlombakan pada Kompetisi Inovasi (KOMVAS) Kota Banjarmasin Tahun 2023. 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.